Jajaran Polsek Melaya Melakukan Monitoring BBM Ke SPBU 

    Jajaran Polsek Melaya Melakukan Monitoring BBM Ke SPBU 
    Jajaran Polsek Melaya sedang malakukan tugas Monitoring ke Spbu pasca kenaikan harga BBM

    Jembrana - UKL 1 Polsek Melaya yang dipimpin Pawas Iptu I Nyoman Yasa, S.H. melaksanakan giat monitoring pasca kenaikan harga BBM oleh Pemerintah di SPBU yang ada di Wilkum Polsek Melaya, Senin (5/9) pukul 10.30 Wita.

    Saat dikonfirmasi mitra Humas Polres Jembrana, Pawas Iptu I Nyoman Yasa, S.H. menyampaikan untuk di SPBU Melaya Pantai masih tetap melaksanakan transaksi BBM, dan pembelian oleh masyarakat masih tetap landai/normal, nihil antrean dan info dari admin atas nama Eka Risky menjelaskan bahwa stok sampai saat ini masih mencukupi yaitu Pertalite 13.637 liter, Dexlite 3.026 liter, Pertamax 5.375 liter, dan Bio Solar 18.621 liter dan saat ini untuk memenuhi stok terpenuhi, untuk situasi dalam keadaan aman dan kondusif.

    Lebih lanjut dijelaskan olehnya, untuk di SPBU Sumbersari masih tetap melaksanakan transaksi BBM, dan pembelian oleh masyarakat masih tetap landai/normal, nihil antrean dan info dari admin atas nama I Made Ardi menjelaskan bahwa stok sampai saat ini masih mencukupi yaitu Pertalite 14.804 liter, Dexlite 1.213 liter, Pertamax 7.836 liter, dan Bio Solar 6.484 liter, dan saat ini untuk stok terpenuhi, serta situasi juga dalam keadaan aman dan kondusif.

    Terakhir Nyoman Yasa mengatakan, untuk di SPBU Tuwed juga masih tetap melaksanakan transaksi BBM, dan pembelian oleh masyarakat masih tetap landai/normal, nihil antrean dan info dari admin atas nama Ibu Wartini menjelaskan bahwa stok sampai saat ini masih mencukupi yaitu Pertalite 4.211 liter, Dexlite 5.083 liter, Pertamax 3.702 liter, dan Bio Solar 8.408 liter dan saat ini untuk stok terpenuhi, dan hari ini akan datang lagi stok BBM Pertalite 16.000 liter dan Solar 8.000 liter, dan situasi juga masih dalam keadaan aman dan kondusif.

    "Kenaikan harga BBM telah disesuaikan dengan harga yang ditetapkan oleh Pemerintah, yaitu untuk harga lama : Pertalite seharga Rp 7.650, -, Pertamax seharga Rp 12.500, -, Dexlite seharga Rp 17.800, -, Solar seharga Rp 5.150, -, dan untuk harga baru yaitu : Pertalite seharga Rp 10.000, -, Pertamax seharga Rp 14.500, -, Dexlite seharga Rp 17.100, -, Solar seharga Rp 6.800, -, " kata Iptu Nyoman Yasa dalam keterangannya. (D.U)

    jembrana bali
    Ray

    Ray

    Artikel Sebelumnya

    Danramil 1617-03/Melaya Masuki Masa Pensiun,...

    Artikel Berikutnya

    Sertijab Jabatan Danramil Dan Perwira Staf...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?
    Polri Lakukan Asistensi ke Polda Jateng 
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Bimbingan Teknis Penyuluhan dan Pemberdayaan Petani di Lampung, Tingkatkan Pemahaman Digital dan Pendanaan Usaha

    Ikuti Kami